Pengertian Yoga

October 7, 2009

Yoga adalah Yoga, bukanlah sesuatu yang berhubungan dengan agama atau kepercayaan tertentu. Yoga merupakan suatu tehnik spiritual yang lebih tua dari agama apa pun juga di dunia, termasuk agama Hindu, agama tertua dalam catatan sejarah manusia.

Agama Hindu adalah agama yang berdasarkan kitab suci Veda. Sementara kitab Veda pertama kali digubah sekitar tahun 5000 SM, pada saat masuknya bangsa Arya ke India. Sementara Yoga sudah dikenal oleh masyarakat India jauh sebelum datangnya bangsa Arya. Para Yogi (praktisi yoga) sudah terdapat di India jauh sebelum jaman Veda. Sampai saat ini, praktisi yoga tidak hanya pemeluk Hindu saja, namun dari berbagai agama dan kepercayaan. Bahkan dalam beberapa literatur, disebutkan beberapa nabi dan orang-orang suci pun juga menjadi praktisi yoga, seperti Yesus dan nabi-nabi lain yang sulit disebutkan di sini. Yoga adalah milik dunia, milik semua insan yang ingin menjalani kehidupan spiritual. Tanpa ada ikatan agama maupun tradisi. Sebagaimana sinar matahari, semua insan berhak berjemur dibawahnya.

Namun harus diakui, bahwa Yoga yang diketahui sekarang merupakan warisan dari khazanah budaya India. Maka istilah-istilah dalam Yoga mempunyai banyak kesamaan dengan istilah-istilah dalam agama Hindu, karena keduanya sama-sama lahir dalam tradisi kebudayaan India. Oleh karenanya, bila ingin mendalami Yoga, harus tidak keberatan menerima istilah-istilah India. Sebagaimana kita tidak pernah keberatan menggunakan istilah-istilah Latin, bila belajar ilmu kedokteran. Menggunakan istilah-istilah Jepang dalam belajar Karate dan istilah-istilah Cina dalam belajar Kungfu. Atau, mempelajari buku-buku bahasa Inggris untuk mendalami ilmu Ekonomi.

Yoga berasal dari suku kata yuj, dalam bahasa Sansekerta berarti “menghubungkan” atau “mempersatukan“. Secara kebetulan, kata ini semakna dengan sholat yang berasal dari kata washola, dalam bahasa Arab yang juga berarti “menghubungkan” atau “mempersatukan”. Untuk menyatukan diri dengan Tuhan kalangan muslim melakukan sholat, berupa doa-doa dan gerakan-gerakan tertentu. Dalam Yoga, doa-doa disebut mantra yoga dan gerakan-gerakan disebut hatha yoga. Tujuan sholat adalah untuk berzikir – mengingat Allah. (QS 20:14). Hasilnya adalah tercegahnya perbuatan keji dan mungkar. Dan ritual ini (sholat) dipandang oleh Tuhan sebagai ritual yang lebih besar manfaatnya daripada ritual lainnya. (QS 29:45). Jika anda setuju, maka Yoga merupakan ritual yang besar manfaatnya.

Yoga menyelaraskan tubuh fisik, pikiran dan jiwa. Pada tubuh fisik, yoga memberi efek kesehatan, keseimbangan, kekuatan dan vitalitas. Pada pikiran, yoga meningkatkan daya ingat, konsentrasi, menajamkan tingkat intelektual, menyeimbangkan emosi sehingga membuat hidup lebih kaya dan bahagia. Pada jiwa, yoga membawa kesadaran, kebebasan dan pencerahan.

Bila kita mengenal Karate atau Kungfu sebagai sebagai suatu tehnik untuk membela diri, maka Yoga merupakan suatu tehnik untuk mengenal diri. “Siapa yang mengenal dirinya, maka dia mengenal Tuhannya”. Perlu ditegaskan lagi, bahwa Yoga adalah suatu sadhana (latihan yang bersifat spiritual). Yoga tidak sekedar senam atau latihan kanuragan. Ini perlu dijelaskan karena bagi masyarakat Indonesia, yoga seringkali disalahartikan sebagai “akrobat” atau semacam “praktek-praktek klenik”, dan lain sebagainya.

Sebagaimana ilmu bela diri, berlatih Yoga juga memerlukan disiplin yang keras. Tidak ada dispensasi untuk memperpendek jalan. Namun, berlatih Yoga tidak ada istilah terlambat untuk dimulai. Apakah seorang anak – orang tua, wanita – pria, cacat – sehat, terpelajar – buta huruf, dengan kesungguhan hati semuanya dapat berlatih Yoga.

Sehat – Bahagia.

Yoga-meditasi kelas & Zoom, hubungi :

E-mail : artshangkala@gmail.com

YouTube : ArtShangkala

***

Yoga Class

Kelas Yoga & Singing Bowl

Asanas Yoga, Jiwa Gembira Melalui Gerakan-Gerakan Tubuh

Asanas Yoga. Healthy & Happy of Body & Soul

‘Ancient Tantra Kriya Yoga’ & ‘Energy Transformation Micro – Macrocosm’ Workshop

Deep Inside ‘Nyepi’ – Silence Day (Hindu Lunar New Year)

Yin Yoga & Consciousness Meditation at the STONES, Kuta, Bali

The Studio Wellness Program at the STONES, Kuta, Bali

Chi dan Energi Penyembuhan

Natural Healing with Acupuncture

Acupuncture for Slimming

Acupuncture for Beauty

Teri Fish & Honey Fried Rice

Heart, Hands & Orbs at Merapi Volcano, Central Java

Surya Candra Bhuana

* * *

11 responses to “Pengertian Yoga”

indomarking.com

October 8, 2009 at 6:22 am

Hi, Senang bisa membaca blog anda.

Silakan submit/publish disini http://www.indomarking.com/submit.php Semoga bisa lebih mempopulerkan blog/tulisan anda!

Reply
M ASTANA

December 9, 2009 at 2:42 pm

Ketika suatu barang banyak peminatnya, maka orang berusaha memiliki dan mengkait-kaitkannya. Begitu pula dengan Yoga. Banyak orang berusaha menjauhkan Yoga dari Hindu. padahal jelas-jelas Yoga adalah salah satu jalan dari Hindu. Hindu bukan lahir ketika Veda baru disusun 5000 atau 6000 tahun yang lalu. Ajaran Sanatana Dharma yg merupakan nama sebenarnya dari Hindu adalah kekal abadi, tidak mengenal lahir. Banyak bukti sejarah yang telah salah memperkirakan umur agama Sanatana Dharma ini. Biasalah, bangsa penjajah dan peneliti agama lain tentu berusaha untuk merendahkan agama lainnya, agar kelihatan lebih rendah. Ada 4 cara untuk mencapai tujuan kehidupan atau Moksa (kebahagiaan sejati dengan bersatu dengan Tuhan), yaitu Bhakti Yoga (jalan cinta), Karma Yoga (jalan perbuatan tanpa pamrih), Janana Yoga (jalan pengetahuan) dan Raja Yoga (jalan tapa, brata dan Yoga). Dewa Siwalah yg dianggap dewanya Yoga dan yang menurunkan Yoga. Yoga juga dianggap salah satu dari 6 aliran filsafat Hindu (Sanatana Dharma). Ada ratusan jenis Yoga, namun Maha Rsi Patanjali, yang menyusun Yoga Sutra, yang dianggap yg secara sistematis menjadikan Yoga kedalam 8 tahap: Yama-Niyama, Asana, Pranayama, Pratyaksa, Dharana, Dhyana (meditasi) dan Samadhi. Yesus dianggap seorang Yogi, bisa masuk akal, karena konon katanya Yesus pernah belajar Yoga di India ketika mulai berumur 16 tahun. Yang menarik, gerakan sholat kok mirip dengan 16 gerakan yoga dari Surya Namaskara (memuja Tuhan sebagai Matahari). Banyak yang mirip diantara agama-agama, misalnya: A-braham, I-Brahim, Brahma (Hindu). Swastika-salib. Nama-Namaz? Amin, Amen, AUM (OM). Saya menduga, kelak kita akan tahu, dari mana sumber-sumber agama-agama yang ada sekarang ini. Ibarat sungai-sungai yang pada akhirnya menuju samudra.

Reply
Shangkala

December 13, 2009 at 7:07 pm

Sampurasun. Om Swastiastu. Salam Selamat & Cinta.
Setuju sekali bp.Astana. Yoga sudah ada ribuan tahun lalu, jauh sebelum agama2 modern (2000th lalu) muncul. Pengetahuan Yoga sebenarnya aman berada dalam manuskrip2 kuno India-Tibet. Karena mereka dapat menjaga manuskrip2 kuno tersebut. Itulah kelebihannya.
Bila merunut sejarah peradaban bangsa, sebenarnya pengetahuan Yoga (berarti penyatuan lahir batin, alam, manusia langit & bumi) justru jauh telah dibawa oleh leluhur Nusantara kita. Telah ditemukan dan diakui bahwa 17000 tahun lebih kebudayaan bangsa kita Nusantara sudah ada (kalendernya muncul). Padahal suatu peradaban dapat membuat kalender memerlukan evolusi sekitar 3000 tahun. Berarti minimal Nusantara sudah ada sejak 20000 th lalu. Jauh lebih tua dari kebudayaan suku Maya, Cina, Mesir dan India. Nama lain Nusantara kala itu : Sunda. Belakangan setelah es mencair terakhir sekitar 14000 th lalu, maka menjadi kepulauan yg dikenal dengan Sunda Besar & Sunda Kecil.
Di kala itu Nusantara/Sunda selain terkenal dengan kekayaan alamnya, juga terkenal dengan para resi & bijak dengan pengetahuan Luhung(Yoga). Dan terjadilah pertukaran pengetahuan antar bangsa/kerajaan dengan mengunjungi dan belajar di Nusantara.
Sayangnya sekarang manuskrip2 mengenai Yoga dan keluhungan para leluhur kita sebagian besar telah hilang.
Inilah yg menjadi salah satu misi tim kami Shangkala yaitu mengumpulkan kembali data2 budaya, sejarah, seni, spiritual & sains Nusantara. Agar kita kembali mengingat jati diri kita. Sehingga dapat menjadi anak bangsa yang tahu diri, kenal diri dan jaga diri ; )

Selamat & Cinta,
Shangkala

Reply
1. ki jadul
  
  October 22, 2010 at 7:43 pm
  
  indah sekali.bp M. Astana dan bp Sangkala. Berarti Nusantara kita dulu kaya akan para resi dan orang cerdik pandai penuh waskita. Namun sekarang koq pudar seperti hilang ditelan budaya hingar bingar.., budaya teriakan2….Dulu hanya alam yg memunculkan ayam jantan berkokok di pagi buta namun ayam telah diganti perannya oleh orang2..beragama
  
  Reply
  1. Shangkala
    
    April 18, 2011 at 4:00 pm
    
    Iya..sayangnya begitu…kesadaran sudah sangat jauh menurun. Menyebabkan pudarnya budaya & rasa sosial kita sebagai manusia. Yang bisa dilakukan adalah dimulai dari diri sendiri. Tak melihat warna kulit, warna mata bahwa kita manusia berkesadaran, di sini, saat ini.
    
    Salah satu karya yang kami ciptakan adalah dengan mengadakan workshop yoga & wellness untuk membangkitkan & memelihara kesadaran. Siapapun yang ingin sadar sehat lahir batin, dapat mengikuti workshop ini :
    
    Yin Yoga & Consciousness Meditation at the STONES, Kuta, Bali.
    
    ‘Ancient Tantra Kriya Yoga’ & ‘Energy Transformation of Micro-Macrocosm’ Workshop
    
    Terima Kasih 😉
yanz

May 12, 2010 at 3:23 pm

wah… artikel yang bagus
sangat cocok bagi spiritual muda saat ini yg ueeegonya menjulang
tetap semangat sohib…

Reply
1. Shangkala
  
  April 18, 2011 at 4:04 pm
  
  hahaha ok de…
  
  Reply
gandrung asmoro

April 14, 2011 at 10:18 pm

Meditasi adalah ibu dari segala agama & budaya spiritual, & yoga adalah salah satu tehnik meditasi. Yoga memang budaya hindu sebagaimana tasawuf adalah budaya islam, tapi semua itu bersumber dari budaya yg sama, yaitu budaya meditasi, yg tujuannya utk mengendalikan hawa nafsu demi meraih kesempurnaan hidup. Sekularisasi yoga hanya akan menghilangkan nilai spiritual tradisi itu, sama seperti sekularisasi silat yg telah mengkebiri silat mjd “hanya” sbg olahraga belaka shg dipandang etis kalau dikomersilkal!.

Reply
1. Shangkala
  
  April 18, 2011 at 4:03 pm
  
  Ya..awalnya dari Yoga atau Silat atau Taichi…nanti akhirnya memiliki muara yang sama, yaitu lautan kesadaran. Dari kesadaran pribadi bila dikembangkan menjadi kesadaran publik.
  Salam Budaya 😉
  
  Reply
vismaindi

August 13, 2012 at 7:31 am

yoga dan meditasi bersumber dari veda, meditasi banyak diberi nama lain dan dimodifikasi

Reply
vismaindi

August 13, 2012 at 7:34 am

yoga adalah olah badan, meditasi adalah olah pikiran, hindu memang besar, yoga adalah menyimpan energi, olahraga adalah mengeluarkan energi, etelah beryoga kita harus bermeditasi menyelarakan badan dan jiwa, hindu memang oke

Reply