Kerajaan Talaga

Oleh : Ali Sastramidjaja

00

Kala
Kerajaan Talaga, wilayah Galuh
Nama Prabhu Surayadéwata
Istri
Anak Raden Suddhayasa atau Bhatara Gunung Bitung
Kala
Kerajaan Talaga, wilayah Galuh
Nama Raden Suddhayasa atau Bhatara Gunung Bitung
Istri
Anak Raden Dharmmasuci
Catatan Raden Suddhayasa atau Bhatara Gunung Bitung kemudian menjadi dang upaCaka agung Buddhayana Sarwastiwada di Gunung Bitung
Kala
Kerajaan Talaga, wilayah Galuh
Nama Raden Dharmmasuci
Istri
Anak raja Talaga
Catatan Beliau banyak pengikutnya dan siswanya. Oleh karena itu beliau lantaran rajaguru Buddhayana Sarwastiwada, di wilayah Ta­laga, yang termasuk daerah Galuh.
Kala
Kerajaan Talaga, wilayah Galuh
Nama raja Talaga, ialah Prabhu Talaga Manggung
Istri
Anak 1 Raden Panglurah nama­nya menjadi upaCaka, hi­dup di pertapaan2 Ratu Simbakencana
Catatan Setelah Prabhu Talaga Manggung mangkat, kemudian diganti­kan oleh Ratu Simbakencana, karena kakak Sang Ratu yaitu Raden Panglurah tidak mau, beliau sudah menjadi sang upaCaka Bu­ddhayana Sarwastiwada di pertapaan, hanya beliau diberi tahu perihal pernikahan Ratu Simbar­kencana.
Kala
Kerajaan Talaga, wilayah Galuh
Nama 2 Ratu Simbakencana
Suami 1 Sang Sakyawira, disebut Palembang Gunung, wafat tanpa putra
Anak tak berputra
Suami 2 Raden Kusumalaya, pertapa Kuta­mangu
Anak Sunan Parung, Sang Prabhu Parung
Catatan Dengan Palembang Gunung, Ratu Simbarkencana tidak ber­putera.Setelah suami pertama meninggal, lalu bersuami lagi

. . . . . . . . . untuk data sejarah & silsilah lengkapnya, anda dapat membeli buku ini pada kami.

Informasi lengkap pada :

Buku : Data Kala Sejarah Kerajaan – Kerajaan di Jawa Barat


* * *

Artikel terkait :

Kerajaan Salakanagara

Kerajaan Tarumanagara

Kerajaaan Indraprahasta

Kerajaan Kendan

Kerajaan Galuh

Kerajaan Sunda

Wangsa Sanjaya

Kerajaan Saunggalah

Kerajaan Sunda-Galuh

Kerajaan Kuningan

Kerajaan Cirebon

Perang (Pasundan) Bubat

Kerajaan Sumedang Larang

Kerajaan Pajajaran

Kerajaan Sunda Kelapa – Jayakarta – Batavia

Kerajaan Banten

Tabel Pemimpin Kerajaan Sunda, Galuh

Ki Sunda di Tatar Sunda

Menapaki Perjalanan Sunda

Kalender Sunda & Revisi Sejarah

Makanan Sunda

Susunan Warna Kasundaan

Amanat Galunggung Prabu Darmasiksa Leluhur Sunda

Pangeran Wangsakerta Sang Sejarawan

Ketika Jawa Bertemu Belanda

Ras Nusantara

Dalam Kenangan, Abah Ali Sastramidjaja

Prasasti Batu Tulis Bogor

Prasasti Ciarunteun Peninggalan Kerajaan Tarumanegara

Perbedaan Batu Tulis, Petilasan & Makam

The Differences between Written-Stone, Petilasan Sites (Paths in the past) & Tomb

Baduy-Sebuah Perjalanan Batin ke Suku Kuno tahun 1959

Kebon Raya Bogor

Sejarah Bangsa & Tanah Air Indonesia (Purbakala/The Last Continent)

Peninggalan Prasejarah Masa Perundagian

Prehistoric Remains from Neolitic Stage

Peninggalan Prasejarah Zaman Bercocok Tanam

Prehistoric Remains from the Bronze-Iron Age

Prehistoric Sites Along the Banks of Ciliwung River

Peta Lokasi Situs Prasejarah di Daerah Aliran Sungai Ciliwung

Tokoh-Tokoh Galuh Menurut Wangsakerta

Galuh Berarti Putri Bangsawan atau Sejenis Batu Permata

Keberadaan Galuh Sepanjang Sejarahnya, Sang Manarah

Gurindam Dua Belas

Boats & Ships during Kingdoms Era in Nusantara Archipelago

Perahu-Perahu di Masa Kerajaan Nusantara

Asal-Usul Bahasa Nasional, Bahasa Indonesia

Musik/Music

Musik Etnik Nusantara/Nusantara Ethnic Music

Musik Yoga, Meditasi & Terapi / Yoga, Meditation & Therapy Music

Leave a comment